VIVAnews – Fenomena ghost writer atau penulis profesional yang dibayar untuk menulis kisah, cerita, atau laporan mengatasnamakan orang lain.
Istilah ini sering digunakan oleh banyak kalangan selebritas, politikus dan beberapa musisi yang ingin menerbitkan buku autobiografi atau kisah hidupnya.
Banyak orang tidak tahu, dibalik kisah penuh drama dalam buku autobiografi tokoh terkenal, di situ ada kerja keras seorang ghost writer.
Demi mengangkat kisah dibalik fenomena profesi seorang ghost writer, sutradara gaek Roman Polanski membeberkan lika-liku profesi unik ini dalam film terbaru arahannya "The Ghost Writer".
Skenarionya didasarkan pada karya novelis Robert Harris yang dibintangi oleh sejumlah aktris dan aktor papan atas Hollywood seperti Ewan McGregor, Pierce Brosnan, serta Kim Cattrall.
Adalah seorang mantan Perdana Menteri Inggris Adam Lang (Pierce Brosnan) yang ingin menerbitkan memoar mengenai perjalanan hidupnya.

Demi mengakomodir keinginannya itu, ia pun merekrut seorang ghost writer bernama McNamara. Sayangnya McNamara secara misterius tewas dan ditemukan di lepas pantai tak jauh dari kediaman Lang yang terpencil.
Untuk melanjutkan memoar yang belum sempat ditamatkan McNamara, Lang melalui sebuah agen kemudian kembali merekrut seorang penulis baru (diperankan oleh Ewan McGregor).
Dalam film ini karakter yang dimainkan oleh McGregor memang tidak menyebutkan nama, dirinya dipersonifikasi sebagai the ghost. Melanjutkan kerja McNamara, the ghost pun merangkai kembali memoar yang akan ditulisnya. Sementara politik kotor dari lawan Lang ikut mempengaruhi pekerjaannya.
Polanski sendiri meramu “The Ghost Writer” dengan bumbu thriller yang pas. Dengan detil khasnya seperti dalam "The Pianist", Polanski mampu mengajak penonton untuk terus menerus merasakan intensitas dari plot yang berlangsung cepat.
Secara keseluruhan film yang mengambil lokasi syuting di Jerman ini boleh dibilang adalah salah satu karya masterpiece terbaru dari sutradara yang melambung namanya setelah membesut "China Town" (1974) dan "The Rosemary's Baby" (1968).
Film thriller yang dibungkus dengan durasi sepanjang 128 menit ini memang cukup istimewa, karena dibesut oleh Polanski secara jarak jauh dari "penjara" di Swiss. Polanski sendiri dikenai tahanan rumah sejak bulan September 2009.
Sutradara peraih Oscar untuk film "The Pianist" (2002) ini ditangkap pemerintah Swiss saat menghadiri Zurich Film Festival 2009 dimana dalam hajatan itu Polanski menerima penghargaan Lifetime Achievement Award.

Polanski ditahan atas tuduhan lama yaitu berbuat cabul pada seorang gadis berusia 13 tahun bernama Samantha Geimer yang berlangsung pada tahun 1977. Kasus ini memang cukup mempengaruhi karir Polanski.  Dia sempat dilarang untuk memasuki wilayah Amerika Serikat terkait kasus kontroversialnya.


(dari VIVAnews)